PAINAN – Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan menyatakan masih ada sekitar enam ribuan rumah warga yang tergolong Rumah Tidak Layak Huni (RTLH). Kondisi ini menjadi perhatian serius Pemkab setempat melalui program yang melibatkan berbagai stakeholder.
Seperti dilansir dari situs resmi Pemkab Pesisir Selatan, Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan, Mukhridal menyatakan, jumlah tersebut berdasarkan pendataan terakhir yang berhasil dihimpun.
“Dari data terakhir yang berhasil dihimpun, masih ada sekitar enam ribuan rumah yang ditinggali masyarakat masuk dalam kategori RTLH. Jumlah ini tentunya cukup tinggi dan mesti menjadi perhatian serius,” katanya.
Pemkab Pesisir Selatan, lanjutnya, akan mengupayakan menuntaskan hal tersebut antara lain melalui program bedah rumah. Diakui, Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Pemukiman dan Pertanahan merupakan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang baru sehingga belum bisa melaksanakan kegiatan bedah rumah tahun ini.
“Namun, pelaksanaan program bedah rumah ini bisa dilakukan melalui anggaran dana aspirasi daerah pemilihan anggota DPRD, juga melalui Badan Amil Zakat (BAZ) dan sebagainya,”ujarnya.
Program bedah rumah, kata Mukhridal, merupakan salah satu upaya yang dilakukan Pemkab Pesisir Selatan dalam program pengentasan kemiskinan. Diharapkan, dengan berjalannya program tersebut, upaya pengentasan kemiskinan dapat berjalan dengan baik sehingga kesejahteraan masyarakat dapat terwujud. (feb)