Dua Bulan Hilang, Bocah 8 Tahun Ditemukan Tinggal Tenggorak

Tengkorak dan barang-barang peninggalan Farhan. (ers)
Tengkorak dan barang-barang peninggalan Farhan. (ers)

MENTAWAI – Masih ingat bocah delapan tahun yang hilang di Dusun Pogari Desa Goiso’ oinan Kecamatan Sipora Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai dua bulan lalu? Bocah bernama Farhan Agustinus (8) tersebut hilang setelah menonton TV di rumah tetangganya pada Desember 2016 lalu.

Berbagai upaya telah dilakukan tim BPBD bersama masyarakat setempat untuk pencarian selama hampir dua bulan. Karena tidak ditemukan tanda-tanda keberadaan Farhan, masyarakat setempat bahkan mengaitkan hal-hal mistis atas menghilangnya bocah itu.

Dari informasi yang dirangkum padangmedia.com dari BPBD Mentawai, jasad korban ditemukan pada Sabtu (11/2) sore oleh nelayan yang sedang memasak sualo di Pantai Muara Pogari Teitei Toitet. Informasi tersebut selanjutnya disampaikan ke pihak kepala desa setempat dan pada Minggu (12/2) pagi sekitar pukul 09.30 WIB, penemuan jasad korban dilaporkan kepada pihak keluarga untuk dibawa ke kampungnya.

Saat ditemukan, hanya ada tengkorak kepala dan baju korban. Sementara, bagian rangka lainnya seperti tulang belakang, tulang tangan serta kaki tidak ditemukan di lokasi kejadian.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Galor Anas kepada padangmedia.com, mengatakan, setelah menerima laporan warga, BPBD Mentawai langsung turun ke lapangan. Selanjutnya, bersama pihak keluarga dan desa berupaya melakukan pencarian organ tubuh korban lainnya. Namun, hasil pencarian tidak membuahkan hasil.

Pihak keluarga sudah meyakini bahwa tengkorak dan baju yang ditemukan itu adalah anak mereka. Karena, baju yang dipakai korban memang itu saat hilang. Saat ditemukan tengkorak kepala, baju tersebut berada dekat lokasi itu.

“Selanjutnya pihak keluarga mengumumkan di gereja bahwa anak mereka sudah ditemukan. Setelah ibadah, pihak keluarga bersama warga mengkebumikan jasad korban yang sudah dipetikan itu,” katanya. (ers)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *