AGAM – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Agam melaporkan, jumlah kunjungan wisatawan dari Januari hingga Juni 2016 mencapai 280.402 orang. Jumlah wisatawan tersebut dihitung dari 13 objek wisata yang ada di daerah itu.
“Jumlah kunjungan objek wisata paling banyak saat libur lebaran 1437 Hijriyah dan mereka ini berasal dari Provinsi Riau, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Jambi dan lainnya,” kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Hadi Suryadi kepada padangmedia.com saat dikonfirmasi, Rabu (23/11).
Dikatakan, tahun 2016 ini pihaknya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan sekitar 500.000 orang dan berharap akan tercapai nantinya, karena jumlah kunjunga Agustus, September, Oktober dan November belum masuk dari pengelola objek wisata. Ditambah jumlah kunjungan libur natal dan akhir tahun.
Ia menambahkan, pihaknya telah mengadakan berbagai kegiatan di objek wisata untuk menarik jumlah kunjungan. “Disbudpar Agam juga membenahi objek wisata dan memberikan pelatihan kepada pengelola, pedagang dalam melayani pengunjung,” katanya.
Adapun ke 13 objek wisata dimaksud yakni, Objek Wisata Bandar Mutiara, Objek Wisata Pantai Tiku, Objek Wisata Muko-muko,Objek Wisata Embun Pagi, Objek Wisata Ambun Tanai. Lalu, Objek Wisata Tigo Baleh Nan Basa, Objek Wisata Lawang Park, Objek Wisata Puncak Lawang, Objek Wisata Ikan Sakti Sungai Janiah, Eko Wisata Lasi. Objek Wisata Tarusan Kamang, Objek Wisata Ngalau Kamang dan Objek Wisata Ngalau Tarang. (fajar)
