
PADANG – Anggota Komisi III DPRD Padang, Wismar Pandjaitan menyorot beberapa jalan di Kota Padang yang masih berlubang. Kondisi itu, katanya, perlu bagi Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) untuk mensiasati dengan bijak, yakni memperbaiki semampunya dengan anggaran harian. Dengan demikian, akses masyarakat lancar melewati jalur tersebut dan tidak menimbulkan keresahan warga.
Menurutnya, Dinas PUPR bisa memakai dana harian jika cukup. Jangan menunggu dianggarkan dulu baru diperbaiki. Pasalnya, jalan merupakan kebutuhan mendasar masyarakat dalam melaksanakan aktivitas sehari – hari dalam berkendara.
“Jika jalan kondisinya tidak representatif, tentu membuat akses masyarakat terhambat. Bahkan, bisa saja menimbulkan korban,” ujar kader PDI – P itu, Rabu (24/10).
Ia meminta PUPR memaksimalkan perbaikan, terutama sekali pada kawasan padat seperti di daerah Gunung Sarik, Belimbing dan lokasi lainnya. Tujuannya agar warga tidak terganggu lagi dalam berlalu lintas dan lokasi yang mereka tuju aman dan lancar.
PUPR juga diminta membuat perencanaan perbaikan jalan yang akan dilakukan sesuai SOP yang ada serta melakukan kontrol secara berkala ketika usai diperbaiki. Jangan jalan tuntas dibuat, tapi sebulan sesudah itu kondisinya kembali rusak.
“Pengawasan berkala serta pelaksanaan kerja di lapangan sesuai SOP dimaksudkan agar kinerja instansi tersebut tidak dianggap menyalahi aturan dan apa yang dikerjakan hasilnya maksimal dirasakan masyarakat banyak,” ungkap Ketua Bapemperda DPRD Padang itu. (baim)