
MENTAWAI – Tingginya curah hujan yang terjadi beberapa hari ini mengakibatkan akses jalan dari Tuapeijat menuju Sioban sempat lumpuh karena terjadinya longsor di daerah Goiso’oinan. Berdasarkan laporan warga yang diterima Polres Kepulauan Mentawai, longsor terjadi pada Kamis (11/10) sekira pukul 16.45 WIB.
Kapolres Kepulauan Mentawai, AKBP. Hendri Yahya membenarkan adanya kejadian longsor yang membuat akses jalan tertutup setelah hujan lebat selama satu hari sejak Rabu sorenya. Lokasi terjadinya longsor, menurut Hendri Yahya, merupakan gunung tempat aktivitas tambang batu yang dilakukan para oknum pencari keuntungan. Diduga longsor berasal dari bekas penambangan, sehingga mengakibatkan keroposnya tanah.
Dikatakan, berdasarkan UU no 4 thn 2009 tentang pertambangan minerba bahwa usaha pertambangan rakyat diatur dalam Pasal 1 ayat ke 10 dan pasal 35 mengenai IPR (Izin Pertambangan Rakyat). Adapun pertambangan tersebut diduga adalah jenis batuan (pasal 34 ayat 2 UU No. 4 thn 2009). Pengamanan terhadap kegiatan tambang rakyat adalah tugas dan tanggung jawab pemerintah (pasal 73 ayat 2 UU no 4 thn 2009) sebagaimana telah di atur dalam Permen No. 22 thn 2010 tentang wilayah tambang dan Pasal 48 Permen No 23 tahun 2010 tentang pelaksanaan kegiatan usaha minerba.
“Diduga akibat penambangan liar berdampak mengancam keselamatan masyarakat pengguna jalan raya, selain itu berdampak pada lingkungan sekitar,” kata Hendri Yahya kepada padangmedia.com, Jumat (12/10).
Berdasarkan pemeriksaan kepada pejabat pemberi izin bahwa kegiatan pertambangan tersebut belum memiliki AMDAL dan IPR. Kapolres menyatakan, polisi akan melakukan proses penyelidikan dan penegakan hukum.
Ia menambahkan, kejadian terhadap bencana longsor akibat dilakukan pertambangan sehingga mengakibatkan keroposnya tanah disimpulkan kegiatan tambang tersebut tidak memiliki perizinan yang legal dari pejabat yang berwenang. Saat ini, aktivitas lalu lintas sudah kembali normal pada pukul 18.20 setelah dilakukan koordinasi dengan pihak Pekerjaan Umum (PU) Mentawai untuk membuka akses jalan yang tertutup dengan memakai eskavator. (ers)
Komentar