Di Agam, Anak SD Dilatih Jadi Petugas Kesehatan

Dokter kecil (ilustrasi/internet)
Dokter kecil (ilustrasi/internet)

AGAM – Sebanyak 193 orang siswa-siswi dari 12 Sekolah Dasar (SD) di wilayah kerja Puskesmas Batu Kambing, Kecamatan Ampek Nagari, Kabupaten Agam dilantik menjadi petugas kesehatan. Diantaranya dilantik sebagai Dokter Kecil, Kader Kesehatan Remaja, dan anggota Saka Bakti Husada.

Pelantikan dilakukan oleh Sekretaris Kecamatan Ampek Nagari Zuwaldi, Rabu (11/1) di Gedung MTSN Batu Kambing. Hadir dalam pelantikan tersebut Kepala Puskesmas Batu Kambing, Benhuri, SKM, Kepala UPT Pendidikan, UPT KB Kecamatan Ampek Nagari, Kapolsek Ampek Nagari, Wali Nagari Batu Kambing, pengawas di lingkungan kecamatan Ampek Nagari dan para Kepala Sekolah dari 12 sekolah tersebut.

Sekretaris Camat Ampek Nagari, Zuwaldi, dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada dokter kecil, kader kesehatan remaja dan saka bakti husada yang baru dilantik dan tetap menjaga kebersihan sekolah. Selain itu seluruh anak sekolah diajak tetap menjaga hidup sehat dengan mencuci tangan dengan sabun.

“Mudah-mudahan ilmu dan keterampilan sebagai petugas kesehatan cilik dapat dipraktekkan di lingkungan sekolah dan di tengah-tengah masyarakat,” ujarnya.

Dia juga berharap, para dokter kecil dan lainnya itu dapat memotivasi anak-anak lain untuk selalu berperilaku hidup bersih dan sehat.

Sementara, Kepala Puskesmas Batu Kambing, Benhuri, SKM, menyebutkan, pelantikan dokter kecil ini tetap dilakukan secara berkala setiap tahun. Dari 193 siswa yang dilantik tahun ini, terdiri dari 111 orang Dokter Kecil, Kader Kesehatan Remaja 38 orang dan Saka Bakti Husada sebanyak 44 orang.

Dikatakan, sebelum dilantik, pihaknya terlebih dahulu memberikan bekal pendidikan kesehatan terhadap para siswa. Menurutnya, pendidikan kesehatan tersebut sudah dilakukan semenjak januari 2016 lalu, dengan memberi bekal terhadap siswa bagaimana pola hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah maupun di masyarakat luar.

“Pada prinsipnya, pembentukan kader kesehatan ini bertujuan untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah maupun dilingkungan masyarakat,”pungkasnya. (fajar)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *