PADANG – Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Sumatera Barat Jasman Rizal meluruskan informasi yang kadung beredar di masyarakat tentang pemutusan jaringan internet di seluruh Sumatera Barat.
Melalui keterangan resmi di laman Kominfo Sumatera Barat, Jasman menegaskan, yang diputuskan adalah jaringan internet di internal organisasi pemerintah provinsi Sumatera Barat karena adanya perbaikan jaringan dan server.
Informasi soal pemutusan jaringan internet tersebut diberitahukan melalui surat dinas biasa dengan tujuan kepada seluruh OPD. Namun ternyata surat tersebut beredar luas di media sosial dan menjadi isu pemutusan jaringan internet di seluruh Sumatera Barat.
“Benar ada pemeliharaan jaringan internet, namun hanya untuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Sumbar,” kata Jasman.
Dia menerangkan, pemberitahuan kepada OPD tersebut disampaikan melalui surat Diskominfo bertanggal 27 Agustus 2020.
“Merupakan surat dinas biasa yang ditujukan untuk kalangan internal Pemprov Sumbar. Namun beredar luas di media sosial dengan berbagai penafsiran yang keliru,” ujarnya.
Dia menerangkan, pemeliharaan jaringan tersebut rutin dilakukan. Tidak ada hubungannya dengan jaringan internet masyarakat, apa lagi dengan jaringan internet operator seluler.
Menurutnya, pemutusan sementara dimaksud adalah jaringan internet dari Diskominfo Sumbar. Jaringan ini digunakan oleh seluruh OPD Pemprov Sumbar.
“Artinya aplikasi-aplikasi OPD yang disimpan di server Diskominfo untuk sementara tidak bisa diakses,” sebutnya.
Pemeliharaan akan berlangsung besok (Jumat) sampai hari Minggu. Hari Senin, sudah normal kembali.
“Sekali lagi, bukan jaringan umum atau milik provider. Tak ada kaitannya!” tegasnya. *