AGAM – Bencana tanah longsor terjadi di Jorong Sigiran, Nagari Malalak Utara, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Jumat (10/3) sore sekitar pukul 17.30 WIB. Akibatnya, material longsor menutupi badan jalan, aliran sungai dan persawahan penduduk yang ada di bawahnya. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Camat Malalak Harmezi saat dikonfirmasi padangmedia.com membenarkan adanya bencana tanah longsor di Jorong Sigiran. Begitu mendapat informasi adanya bencana dimaksud, pihaknya langsung melakukan koordinasi dengan Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Bambang Warsito dan Sekretaris Daerah Agam, Martias Wanto.
“Dalam koordinasi tadi, Pak Sekda meminta agar segera melakukan normalisasi sungai yang tertimbun material longsor tersebut, supaya tidak menimbulkan bencana lain nantinya,” katanya.
Lebih lanjut Harmezi juga berpesan agar semua warga yang berada atau melewati zona bahaya tanah longsor dan banjir, agar tetap waspada menginngat kondisi cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini.
“Semoga kita semua terhindar dari resiko bencana,” pungkas Harmezi. (fajar)