PONOROGO – Bencana longsor kembali menerjang permukiman penduduk, dan menimbulkan korban jiwa. Kali ini, longsor terjadi di Desaa Banaran Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Data sementara, 11 orang masih tertimbun longsor.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan, longsor menerjang permukiman warga di desa tersebut pada pagi hari (Sabtu, 1/4) sekitar pukul 06.00 Wib. Musibah ini terjadi akibat hujan yang berlangsung pada Jumat malam.
“Hujan yang berlangsung pada Jumat malam (31/3) memicu longsor di Desa Banaran Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo Provinsi Jawa Timur pada Sabtu (1/4) pukul 06.00 Wib.
Longsor menimbun rumah dan masyarakat yang sedang memanen jahe di bagian bawah lereng perbukitan,” kata Sutopo, Sabtu (1/4).
Dia menambahkan, berdasarkan laporan sementara dari BPBD Kabupaten Ponorogo, diperkirakan terdapat 11 orang yang masih tertimbun longsor. Belum dapat dipastikan berapa jumlah keseluruhan korban yang tertimbun longsor, sementara rumah terdampak antara 25 sampai 30 unit.
BPBD Ponorogo bersama TNI, Polri, relawan dan masyarakat masih melakukan evakuasi. Alat berat diperlukan untuk evakuasi korban yang tertimbun longsor. Menurut laporan Kepala Desa Banaran saat kejadian berlangsung cepat, korban di kebun sempat lari namun terkepung material longsoran kemudian tertimbun longsor.
Kendala yang dihadapi menurut Sutopo, akses menuju lokasi cukup sulit dilalui karena jalan kecil. Selain itu, kerumunan masyarakat berduyun-duyun menonton longsor membuat jalan macet dan kendaraan terhambat. Komunikasi dengan HP dan radio komunikasi juga tidak lancar.
Sebelumnya, sudah ada tanda-tanda akan terjadi bencana longsor sehingga BPBD telah memperingatkan warga. Warga pun sempat mengungsi pada malam hari ketika hujan namun kembali pulang pada pagi hari.
“Pada saat warga kembali ke rumah pada pagi hari untuk bekerja, longsor menerjang saat tidak ada hujan,”ujarnya.
Saat ini, lanjutnya, posko sudah didirikan di Desa Banaran. Posko BNPB terus melakukan berkoordinasi dengan BPBD. Tim Reaksi Cepat BNPB dalam perjalanan menuju lokasi. BPBD Provinsi Jawa Timur juga melakukan perkuatan dan mengirimkan bantuan kepada BPBD Ponorogo. (feb/*)