SIJUNJUNG- Sedikitnya empat rumah warga mengalami rusak berat akibat banjir bandang atau “galodo’ di Nagari Sumpur Kudus Kecamatan Sumpur Kudus, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat. Rumah warga tersebut mengalami kerusakan karena dihantam air bah yang membawa batuan dan lumpur, namun tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho menyebutkan, banjir terjadi pada Sabtu (16/4) malam hari akibat intensitas hujan tinggi sehingga menyebabkan anak sungai meluap.
“Empat rumah warga mengalami kerusakan berat dalam musibah ini dan puluhan rumah lainnya terdampak. Banjir bandang membawa material lumpur dan batu-batu sehingga menyebabkan kerusakan namun tidak ada korban jiwa,” terangnya, Minggu (17/4).
Saat ini, lanjutnya, warga dibantu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat telah kembali ke rumah dan membersihkan rumah-rumah mereka dari sisa-sisa lumpur dan bebatuan yang terbawa air bah. BPBD melakukan penanganan darurat yang dibutuhkan dan melakukan pendataan terhadap kerusakan akibat musibah tersebut. (feb/*)