PAINAN – Sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi adalah fokus utama yang akan dibenahi oleh Wali Nagari Koto Nan Duo, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan Mahardicka dalam enam tahun ke depan.
“Fokus utama kami saat ini adalah pendidikan, kesehatan dan ekonomi,” ujar Mahardicka saat menerima kunjungan anggota DPRD Kabupaten Pesisir Selatan Aprinal Tanjung dalam rangka reses (masa istirahat bersidang, red) di Labuang Baruak, Nagari Koto Nan Duo, Senin (27/9).
Mahardicka mengatakan, banyak sektor yang harus dibenahi di daerah tersebut. Namun karena anggaran terbatas, sementara ini hanya bisa fokus pada sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi.
Ia berharap, kehadiran Anggota DPRD Pessel Aprinal Tanjung memberikan kontribusi dalam kemajuan di nagari tersebut. “Anggaran nagari dari Dana Desa masih terbatas, kami meminta agar DPRD bisa menyokong program pembangunan nagari,” harapnya.
Dalam pertemuan itu, dia memaparkan, lebih dari 52 Kepala Keluarga (KK) di Labuang Baruak tinggal di rumah yang tidak layak huni. Selain itu, mata pencaharian utama masyarakat sebagai nelayan juga membutuhkan bantuan berupa alat tangkap laut, keramba dan bibitnya.
Selain itu, Mahardicka juga berharap agar jalan dan jembatan menuju objek wisata Labuang Baruak diperbaiki serta jalan tembus Taluak Batuang agar terealisasi pada 2022 mendatang. Sebab, kata Dicka, Labuang Baruak merupakan kawasan penyangga bagi Wisata Carocok Painan.
Menjawab harapan tersebut, Aprinal Tanjung berjanji akan berupaya mencarikan solusi untuk berbagai persoalan yang diaspirasikan oleh masyarakat di nagari itu. Sebagai penyangga kawasan Pantai Carocok Painan, infrastruktur jalan adalah skala prioritas.
Ia bersama Fraksi Gerindra akan bersuara di DPRD agar perbaikan jalan di daerah itu menjadi skala prioritas.
“Saya belum bisa memastikan bisa dianggarkan pada 2022. Panjangnya prosedur penganggaran, mungkin bisa dianggarkan pada 2023,” jelasnya.
Terkait banyaknya rumah tidak layak huni (RTLH) di Labuang Baruak, Aprinal akan memfokuskan program perbaikan RTLH di daerah itu. Prigram tersebut sudah berjalan di daerah lain di Kecamatan Batangkapas. (Zal)
