PADANG – Inspektur Kota Padang Andri Yulika diundang menjadi narasumber pada Rapat Koordinasi Review Pengadaan Barang/Jasa dan Penyerapan Anggaran yang digelar BPKP Pusat di Jakarta, Selasa (19/1) kemarin. Pada rapat itu, Andri Yulika menyampaikan “Success Story” unit Inspektorat Kota Padang dalam membantu pimpinan memonitor PBJ dan penyerapan anggaran di lingkungan Pemerintah Kota Padang.
Seperti diketahui, peran Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dalam memonitoring pengadaan barang/jasa di masing-masing daerah sangatlah penting. Apalagi fenomena tingkat penyerapan anggaran yang rendah dan adanya perlambatan pertumbuhan ekonomi telah menjadi perhatian pemerintah.
Dikatakan Andri, tingkat penyerapan anggaran yang rendah khususnya untuk jenis belanja modal dan belanja barang terkait dengan pelaksanaan proses pengadaan barang dan jasa relatif terlambat. “Rendahnya tingkat penyerapan anggaran tersebut memiliki dampak terhadap kurang tercapainya tingkat pertumbuhan ekonomi yang telah ditargetkan oleh Pemerintah. Untuk itu, beberapa langkah antisipatif telah dilakukan oleh pemerintah seperti kebijakan percepatan penyerapan anggaran,” katanya.
Andri beranggapan, APIP sebagai aparat pengawas pemerintah memiliki peran penting untuk mengawal pelaksanaan anggaran yang lebih efektif, efisien, dan cepat. Untuk menghindari terjadinya permasalahan pelaksanaan anggaran tersebut, maka atas pelaksanaan anggaran tahun 2016 perlu diantisipasi melalui pengawalan APIP dalam bentuk reviu atas penyerapan anggaran dan pengadaan barang/jasa.
Dalam kesempatan itu, Andri Yulika menyampaikan pengalamannya memimpin Inspektorat, terutama memberikan contoh praktik-praktik atau kebijakan pengadaan barang / jasa dan penyerapan anggaran yang baik yang diterapkan Pemerintah Kota Padang.
Andri juga menyampaikan di depan peserta rapat bagaimana peran Inspektorat Kota Padang dalam mengawal pengadaan barang dan jasa dan penyerapan anggaran selama ini. Termasuk memberikan gambaran mengenai manfaat sistem aplikasi yang telah dikembangkan Pemko Padang dalam memonitor penyerapan anggaran dan pelaksanaan PBJ di Pemko Padang. (der/rel)