Alumni UGM Mentawai Bentuk Koperasi

Pertemuan Almamater UGM Mentawai. (ers)
Pertemuan Almamater UGM Mentawai. (ers)

MENTAWAI – Alumni Universitas Gajah Mada (UGM) yang berasal dari Kabupaten Kepualauan Mentawai angkatan pertama tahun 2010 membuat perkumpulan almamter sekaligus membentuk koperasi.

Ketua Koperasi Group Alumni UGM Mentawai, Galor Anas, SE, M.Ec.Dev menyebutkan, koperasi yang akan dibentuk perkumpulan mahasiswa UGM angkatan pertama 2010 di Kabupaten Kepulauan Mentawai juga bertujuan membentuk perkumpulan sesama almamater yang ada di Bumi Sikerei.

Koperasi tersebut nantinya bisa menampung hasil dari masyarakat seperti pertanian dan lain-lainnya. Dengan demikian, keberadaannya dapat membantu masyarakat yang mempunyai hasil bumi yang mereka dapatkan. 

“Terbentuknya perkumpulan alumni mahasiswa UGM ini diharapkan saling memperkuat sinergitas dalam berkoordinasi nantinya serta saling mendukung dalam menjalankan progaram di intansi masing-masing. Karena, rata-rata alumni UGM yang bekerja di Pemkab Mentawai berbeda-beda SKPD. Hal ini kita bisa saling berbagi dan bertukar pikiran demi kemajuan negri Bumi Sikerei ke depannya,” ujar Galor Anas kepada padangmedia.com, Sabtu (14/1).

Galor Anas menyebutkan, sebenarnya jumlah alumni mahasiswa UGM di Mentawai termasuk banyak. Namun, yang direkrut hanya angkatan pertama tahun 2010 sebanyak 16 orang. Ke depan tidak tertutup kemungkinan akan dibuka untuk seluruh almamater UGM yang berada di Bumi Sikerei. 

“Bulan depan akan dilakukan pertemuan lagi guna menetapkan nama koperasi yang akan dibentuk di Kabupaten Kepulauan Mentawai serta membentuk kepengurusannya. Selain itu akan direncanakan merekrut seluruh alumni UGM baik dari gelombang pertama, kedua dan ketiga. Yang saat ini hanya bersifatnya membuka jalan dulu,” terang Anas yang juga Kabid Kedaruratan BPBD Mentawai itu.

Pertemuan sesama alumni UGM di Mentawai sebenarnya bukan pertama kali. Sebelumnya sudah pernah dilakukan perkumpulan dengan kapasitas beberapa orang. Pada tahun 2017 akan lebih dimaksimalkan. (ers)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *