Alumni Smandoe ’92 Temu Rindu Bersama Guru

Alumni SMAN 2 Padang angkatan 1992 gelar temu rindu dalam rangkaian acara reuni perak, Sabtu (18/3). (adt)
Alumni SMAN 2 Padang angkatan 1992 gelar temu rindu dalam rangkaian acara reuni perak, Sabtu (18/3). (adt)

PADANG – Suasana haru biru membuncah dari aula Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 2 Padang, Sabtu (18/3). Ratusan alumni dari angkatan 1992 berkumpul, berbaur mengenang kebersamaan 25 tahun lalu. Suasana pun tak ubahnya seperti masa-masa putih-abu-abu.

Humas Panitia Reuni Perak (Silver Reunio) Alumni SMAN 2 Padang ’92, Adrian Tuswandi menyebutkan, pertemuan di aula sekolah tersebut merupakan rangkaian awal dari kegiatan reuni. Selain itu, ada gerakan memotivasi siswa oleh beberapa orang alumni dan puncaknya akan digelar malam nanti di Hotel Mercure, Padang.

“Ini merupakan awal dari rangkaian kegiatan alumni. Dalam pertemuan ini, kami mengundang guru-guru yang pernah mengajar saat kami sekolah dulu,” kata Adrian.

Dia menambahkan, 25 tahun bukan waktu yang singkat. Namun, ketika bertemu, suasana seperempat abad lalu terasa terulang kembali.

“Itulah suasana hari ini. Namun, lebih dari sekedar bertemu mengulang kisah, reuni ini merupakan langkah memperkokoh solidaritas dan mengumpulkan gagasan-gagasan untuk kebersamaan dan berkontribusi kepada sekolah asal,” ujarnya.

Salah seorang guru, Yuliarnis mengungkapkan rasa bangga secara pribadi dan atas nama SMAN 2 Padang. Lulusan SMAN 2 Padang 25 tahun lalu, kini telah “menjadi orang”.

“Kami bangga, anak-anak didik kami telah “menjadi orang”. Ada yang menjadi pegawai negeri, akademisi, politisi, pejabat publik, wiraswasta sukses dan berbagai profesi lainnya. Ini menjadi kebanggaan bagi kami guru-guru dan SMAN 2 Padang,” katanya.

Silver Reunion SMAN 2 Padang Angkatan 92 dengan taggar “Harus Basuo” ini menurut Ketua Alumni Ramli Putra diikuti dengan antusias oleh hampir seluruh alumni. Bahkan, yang berada di luar negeri seperti di Singapura dan Dubai pun menyempatkan diri pulang ke tanah air.

“Semoga dengan reuni, bisa memperkokoh solidaritas alumni, mencetuskan gagasan-gagasan cerdas untuk kemajuan, baik untuk alumni sendiri, untuk sekolah maupun untuk Sumatera Barat,” tandasnya. (feb)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *