Akhirnya Anggota Polresta Padang Nozi Gusri Meninggal

PADANG – Kapolresta Padang, Kombes Pol Wisnu Andayana membenarkan meninggalnya anggotanya Brigadir Nozi Gusri, yang menjadi korban penusukan oleh O (30), perampok lintas  provinsi. Nozi ditusuk Jumat( 26/6) lalu, akhirnya meninggal dunia di RSUP M. Djamil Padang pada Sabtu (4/7) sekitar pukul 05.30 WIB.

Wisnu Andayana menyampaikan, Brigadir Nozi ini sempat disemayamkan di rumah di Lubuk Kilangan Padang. Selain pihak keluarga, Wakapolda Kombes Pol Nur Aifah, Kapolresta dan seluruh jajaran perwira turut melepas keberangkatan jenaza
h yang dibawa kekampungnya di Solok.

“Brigadir Nozi Gusri sudah dirawat selama sembilan hari setelah ditusuk sebanyak tiga kali oleh ‘O’yang telah mengenai organ vital almarhum dibagian hatinya. Di hatinya itu ada luka sepanjang 10 sentimeter. Selama perawatan korban membutuhkan darah Golongan A sebanyak 20 kantong dan sudah diusahakan namun itu masih kurang. Sementara pelaku ‘O’ sendiri meninggal pada Jumat, (26/6) lalu setelah ditembak anggota polisi karena mencoba melarikan diri usai melakukan penusukan,” jelasnya.

Kronologi kejadian penusukan Brigadir Nozi Gusri, menurut Wisnu, ketika lima anggota Polresta Padang melakukan penyidikan di lokasi Kelurahan Parak Laweh, Kec. Lubuk Begalung, Padang. Saat anggota menanyakan keberadaan pelaku, tiba-tiba dari dalam rumah, pelaku keluar dan menusuk korban sebanyak tiga tusukan, ulu hati, perut dan bahu kiri.

Pelaku ‘O’ langsung melarikan diri, anggota dilapangan telah memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan. Akhirnya polisi menembak pelaku hingga terjatuh, pelaku akhirnya meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit.

Saat itu kondisi Brigadir Nozi Gusri dalam keadaan kritis di rawat di RS Bhayangkara untuk dioperasi,namun ia mengalami penurunan kesadaran. “Setelah dirawat bebarapa hari kondisinya masih stabil, hanya belum bisa mengenal orang yang datang, tapi terjadi penurunan kesadaran secara drastis akhirnya,anggota kita Brigadir Nozi Gusri menghembuskan napas terakhirnya Sabtu pagi tadi sekitar pukul 05.30 WIB,” ungkap Kombes Wisnu Andayana. (baim)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *