Ajang Uda dan Uni Padangpanjang Banjir Kontestan

Tim Penilai tengah melakukan interview terhadap salah seorang kontestan pada Pemilihan Uda dan Uni Kota Padangpanjang tahun 2016. (HUMAS)
Tim Penilai tengah melakukan interview terhadap salah seorang kontestan pada Pemilihan Uda dan Uni Kota Padangpanjang tahun 2016. (HUMAS)

PADANGPANJANG- Pemerintah Kota Padangpanjang kembali menggelar ajang pemilihan Uda dan Uni tahun 2016. meningkat dari tahun lalu, ajang pemilihan kali ini dibanjiri banyak kontestan. Audisi pertama telah dilangsungkan Sabtu (19/3) lalu.

Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dispokbudpar) Kota Padangpanjang Sri Syahwitri menerangkan, jumlah kontestan tahun 2016 ini diikuti 77 orang meningkat dari tahun lalu yang hanya 56 orang.

Pemilihan Uda dan Uni Kota Padangpanjang menurutnya adalah untuk mendapatkan duta-duta pariwisata yang akan mempromosikan Kota Padangpanjang. Peserta yang dibolehkan mengikuti audisi adalah pelajar SLTA sampai mahasiswa berusia 17 sampai 25 tahun.

“Audisi pertama sudah dilaksanakan di Pusat Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau, Sabtu lalu. Peserta akan mengikuti tiga tahapan dengan materi seleksi yang telah ditentukan,” katanya.

Audisi pertama, menurut Sri Syahwitri, bermaterikan antara lain tes kepribadian, etika, minat, bakat adat, agama, budaya, kepariwisataan, kemampuan berbahasa Inggris, tata pemerintahan dan pengetahuan umum. Pada audisi pertama ini, akan menjaring peserta menjadi 30 orang atau 15 pasang Uda dan Uni.

30 peserta yang lolos seleksi pada audisi pertama akan dikarantina untuk mengikuti seleksi tahap kedua. Salah satu materi penilaian adalah peserta harus membuat sebuah video tentang potesi pariwisata Kota Padangpanjang dengan durasi minimal 1 menit untuk dipresentasikan. Tahapan ini akan menciutkan peserta menjadi 20 orang yang terpilih mengikuti tahapan Grand Final.

Sekretaris Daerah Kota Padangpanjang Edwar Juliartha mengharapkan, ajang pemilihan Uda dan Uni tahun 2016 ini dapat menemukan pemuda-pemudi kota yang berbakat dan mampu menjadi duta dalam “menjual” potensi yang dimiliki Kota Padangpanjang ke depan. Dengan kemampuan “promosi” yang mereka miliki, Kota Padangpanjang akan semakin dikenal oleh para wisatawan sehingga meningkatkan kunjungan ke daerah ini.

“Pada akhirnya, semua itu tentunya akan bermuara kepada peningkatan perekonomian masyarakat karena kemajuan pariwisata akan berdampak baik kepada ekonomi rakyat di daerah tujuan wisata,”ujarnya. (feb/*)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *