PADANG – Kawasan Kantor Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Kehutanan (Dispernakbunhut) Kota Padang yang terletak di lereng Bukit Barisan Sungai Lareh, merupakan salah satu tempat eksotik. Areal seluas 10 Ha yang dikelilingi hutan dan tanaman produktif itu dilaunching sebagai arena outbond oleh Pemerintah Kota Padang.
“Selain sebagai lokasi outbond, areal ini dapat digunakan murid TK atau SD untuk mengenal alam lebih dekat. Agar generasi kita dapat belajar sedini mungkin tentang alam dan lingkungan hidup,” kata Walikota Padang H. Mahyeldi,Sp usai meresmikan lokasi outbond tersebut, Rabu (31/12).
Menurut Mahyeldi, bangunan yang ada di lokasi tersebut juga dapat digunakan sebagai tempat berbagai pertemuan.” Dengan kapasitas yang dapat menampung 60 sampai 70 orang dalam ruangannya maka efektif untuk pertemuan bagi SKPD di lingkungan Pemko Padang,” sebutnya.
Di samping itu, di kawasan ini dapat dikembangkan pembibitan dan budidaya berbagai tanaman sayuran dan tanaman holtikultura. Sehingga tersedia bibit unggul seperti cabai, bayam, kembang kol, kangkung dan tanaman keras seperti jeruk, rambutan dan durian.
Sementara itu, Kepala Dispernakbunhut Kota Padang Heryanto Rustam mengungkapkan, pihaknya berupaya untuk terus mengembangkan lokasi ini sebagai kawasan multi manfaat. Selain sebagai kawasan hutan, pertanian dan kebun, ke depan juga bisa sebagai salah satu tempat pilihan wisata.
“Sejauh ini kita telah melakukan pengembangan pembibitan, kawasan hutan dan pertanian,” sebutnya.
Dengan menjadikan kawasan ini sebagai arena outbond, lanjutnya, maka diharapkan semakin banyak masyarakat yang mengetahui lokasi ini sehingga menjadikannya sebagai pilihan.
“Ke depan kita terus berupaya membuat terobosan baru yang berkaitan dengan pertanian dan kehutanan, namun memiliki dampak ke bidang lain seperti pariwisata dan pemberdayaan masyarakat,” imbuhnya. (der)