Menurut rumor, cara mengajukan pinjaman uang di bank itu rumit. Ini berbeda dengan meminjam uang dari teman yang baru saja ditemui. Atau mengajukan pinjaman online hanya dengan satu atau dua klik, unggah dokumen yang diperlukan, dan selesai!
Ketika Anda sangat membutuhkan uang tetapi tabungan Anda tidak mencukupi, terkadang mencari pinjaman adalah solusinya. Bagi sebagian orang, meminjam dari orang yang dicintai mungkin menjadi kebanggaan bagi mereka. Pilihannya dipersempit menjadi dua, pinjaman dari bank atau lembaga keuangan non bank seperti fintech (financial technology).
Untuk kenyamanan, pinjaman fintech online layak diacungi jempol. Namun, jika Anda mencari pinjaman dengan tingkat bunga terendah dan memiliki jaminan keamanan, pinjaman bank adalah pilihan terbaik.
Cara Pinjam Uang di Bank dengan Mudah
Jangan langsung percaya jika seseorang memberi tahu Anda bahwa meminjam uang dari bank itu merepotkan. Lebih baik cari tahu sendiri dan buktikan kebenarannya.
Pastikan Skor Kredit Bagus
Tak perlu khawatir jika baru pertama kali mendengar istilah skor kredit. Karena mungkin Anda bukan satu-satunya yang tidak tahu. Namun jika Anda ingin mengajukan pinjaman, baik di bank maupun tidak, Anda perlu mengetahui dan memahami kelayakan kredit Anda, yaitu riwayat kredit Anda.
Skor kredit adalah sejarah semua pinjaman yang pernah Anda miliki. Dari pinjaman mobil hingga pinjaman online hingga hutang kartu kredit. Sederhananya, kelayakan kredit ditentukan oleh pembayaran utang yang berhasil. Jika Anda sering crash, kelayakan kredit Anda akan rendah.
Bagi bank, skor kredit yang buruk merupakan indikator ketidakmampuan membayar dan risiko kredit macet yang disebut juga default. Tidak masalah apakah itu disebabkan oleh kekurangan dana atau kurangnya disiplin dalam membayar cicilan.
Bank sebagai pemberi pinjaman pasti enggan memberikan pinjaman kepada nasabah yang berpotensi bangkrut. Dengan kata lain, akan sangat sulit bagi penderita kredit macet untuk mendapatkan pinjaman dari bank. Jika Anda mencari hipotek dengan bunga rendah, memiliki skor kredit yang buruk seperti bunuh diri. Karena peluang mendapatkan apa yang dicari sangat kecil.
Bandingkan Kredit dari Berbagai Bank
Setiap bank memiliki penawaran produk kredit yang berbeda. Ingatlah bahwa bunga bukanlah satu-satunya biaya pinjaman. Masih ada biaya akses, biaya administrasi, biaya keterlambatan, dan biaya prabayar. Jika Anda ingin mendapatkan produk pinjaman yang paling menguntungkan, bandingkan semua elemen ini.
Memenuhi Persyaratan Pengajuan
Sekali lagi, setiap bank memiliki syarat berbeda untuk mengajukan pinjaman. Misalnya, beberapa bank untuk KTA memerlukan kartu kredit, yang lainnya tidak.
Dalam pengajuan pinjaman biasanya anda diminta menyiapkan beberapa berkas berikut.
Fotokopi KTP dan KK
Fotokopi slip gaji
Fotokopi NPWP
Fotokopi buku tabungan
Dokumen seperti BPKB atau sertifikat tanah (jika mengambil kredit beragunan)
Mengajukan Pinjaman Sesuai Kebutuhan dan Kemampuan
Dengan menyalurkan dana pinjaman, bank tentunya tidak mau mengambil risiko kredit macet. Misalnya Anda punya gaji Rp 3 juta tapi ingin mengajukan pinjaman hingga Rp 200 juta. Sangat kecil kemungkinannya bank Anda akan menerima aplikasi Anda. Sebab meski pinjaman diambil selama 5 tahun, cicilan yang harus dilunasi masih melebihi pendapatan.
Singkatnya, bank tidak akan memberikan pinjaman jika debitur tidak mampu membayar kembali. Bahkan, hal itu juga bisa ‘menyelamatkan’ calon debitur dari utang karena pagu pinjaman yang melebihi kapasitasnya.
Umumnya, bank akan memberikan pinjaman dengan angsuran tidak melebihi 30%. Pendapatan debitur. Akibatnya, kemampuan debitur untuk mengembalikan pinjaman tanpa mengganggu situasi keuangan lainnya menjadi sangat tinggi.
Menentukan Tenor Pinjaman
Semakin lama jangka waktu pinjaman, semakin rendah cicilan bulanannya. Namun, bunga yang ditimbulkan justru lebih besar. Semakin pendek jangka waktu pinjaman, semakin sedikit bunga yang dibayarkan. Namun, cicilan bulanan bisa merepotkan.
Untuk menentukan jangka waktu pinjaman, Anda harus terlebih dahulu menghitung jumlah maksimal yang bisa disisihkan untuk satu bulan. Semakin cepat hasilnya, semakin baik. Namun, jika Anda mengganggu pos keuangan lainnya, mungkin lebih baik memperpanjang periode cicilan menjadi dua atau tiga bulan.
Persiapkan rencana pemanfaatan pinjaman dan rencana pembayaran angsuran Anda dengan cermat untuk menentukan jangka waktu pinjaman yang ideal.
Anda Bisa Mencoba Pinjaman Cepat di Tunaiku
Tunaiku adalah pinjaman online tanpa jaminan dengan cicilan tinggi mulai dari 5 juta, 10 hingga 20 juta. Berbeda dengan pinjaman online lainnya, Tunaiku dikelola oleh bank, sehingga risiko pinjaman online yang dihadapi nasabah saat berhadapan dengan Fintech P2P relatif lebih rendah.
Sedangkan pinjaman tunai tanpa jaminan di bank cukup besar. Pinjaman dari Tunaiku bisa melebihi Rp 5 juta hingga Rp 20 juta. Kita dapat melihat bahwa penawaran Bank KTA memberikan batas kredit yang lebih tinggi.
Tunaiku adalah pinjaman online tanpa jaminan yang menawarkan plafon tinggi dan dapat dicicil hingga 20 bulan. Fitur pinjaman online ini adalah:
Plafon pinjaman mulai dari Rp2.000.000 hingga Rp20.000.000
Cicilan dengan jangka waktu 6 hingga 20 bulan.
Ada dua perbedaan mencolok antara Tunaiku dan mayoritas dana tunai Fintech yang beredar, yaitu:
(1) Plafon pinjaman Tunaiku dapat sebesar 5 juta, 10 juta atau 20 juta untuk pinjaman pertama, sedangkan dana tunai Fintech terbesar menyediakan maksimum Rp3 juta untuk pinjaman pertama;
(2) Jangka waktu pinjaman Tunaiku dimulai dengan jangka waktu pinjaman 6 bulan, yang lebih lama dibandingkan dengan pinjaman online fintech dengan jangka waktu pinjaman maksimal 30 hari.
Melihat fitur pinjaman ini, Tunaiku cocok bagi Anda yang ingin mengambil pinjaman KTA secara online dengan plafon besar dan jangka waktu pinjaman yang lama. (*)
Komentar