4.991 Rumah Terendam Banjir, Satu Korban Tewas Akibat Longsor

Bupati Trenggalek berikan bantuan dari BNPB untuk warga korban banjir. (Sutopo PN/ BNPB)
Bupati Trenggalek berikan bantuan dari BNPB untuk warga korban banjir. (Sutopo PN/ BNPB)

TRENGGALEK – Banjir merendam sedikitnya 11 desa di Kecamatan Gandusari Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Rabu (17/8) pukul 20.00 Wib. Banjir menyebabkan satu orang warga terluka atau patah tangan dan dirawat di RS Dr Iskak Tulungagung. Banjir merendam sebanak 4.991 rumah warga dengan ketinggian air antara 50 sampai 150 centimeter.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho, banjir disebabkan tingginya curah hujan sehingga menyebabkan Sungai Tawing meluap.

Sebaran rumah warga terendam adalah di Desa Jajar 200 KK, Desa Ngrayung 152 kk, Desa Sukorejo 970 kk, Desa Wonorejo 2503 kk, Desa  Gandusari 500 kk, Desa Wonoanti 120 kk, Desa Widoro 275 kk, Desa Karanganyar 250 kk, Desa Melis 11 kk dan Desa Krandegan 10 kk. Sementara di Desa Sukorame tidak ada rumah yang terendam. Korban luka adalah Luminto (53) yang mengalami patah tangan kanan akibat tertimpa kandang sapi.

Selain itu, banjir juga merendam lahan pertanian yang rusak terdiri dari 48 hektar yaitu 40 ha di Desa Krandegan, 6 ha di Desa Karanganyar dan 2 ha di Desa Widoro. Kerugian lain adalah pada peternakan dan perikanan diantaranya 10 buah kolam ikan Lele milik H Makin Ds wononejo dengan perkiraan kerugian Rp1 Milyar. Kemudian satu ekor sapi milik Giman di Desa Ngrayung hilang dan 2 ekor kambing milik Jumari di RT 01 Desa Jajar. Dampak lain adalah rusaknya jembatan, jalan dan kerusakan bangunan perkantoran.

Sebelumnya, banjir juga telah merendam beberapa desa di Kecamatan Munjungan kabupaten yang sama pada Senin (15/8). Dalam peristiwa itu, sedikitnya 935 KK terdampak.

Sementara itu, akibat hujan deras juga telah menyebabkan longsor di Trenggalek. Longsor menimpa rumah di Dusun Balang Desa Senden Kecamatan Kampak sehingga roboh dan menyebabkan 1 orang meninggal dunia. Korban meninggal dunia yaitu Mukilah (80). Di tempat lain longsor menimpa rumah di Desa Ngembel Kecamatan Watulimo.

Upaya penanganan darurat telah dilakukan. BPBD Kab Trenggalek telah melakukan distribusi logistik. Tagana mendirikan dapur umum di Kantor Kecamatan Gandusari. BPBD Provinsi Jawa Timur melakukan pengiriman logistik dan sandang. BPBD Trenggalek dan BPBD Provinsi Jawa Timur masih melakukan pendataan.

Masyarakat diminta selalu waspada terkait ancaman banjir dan longsor di musim kemarau. Anomali cuaca dan menguatnya La Nina telah meningkatkan curah hujan secara nyata. Potensi hujan masih akan terus berlangsung. (feb/*)

print

BERITA TERKAIT

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

For security, use of Google's reCAPTCHA service is required which is subject to the Google Privacy Policy and Terms of Use.