SAWAHLUNTO – Tak kurang dari 20 Kepala keluarga di Dusun Guguak Sumbayang Desa Kolok Nan tuo kecamatan Barangin kota Sawahlunto belum dialiiri listrik PLN. Sehari-harinya warga hanya mengandalkan penerangan lampu minyak tanah yang kini bahan bakarnya amat sulit didapat.
Salah seorang warga Hasna Yunita mengungkapkan harapannya kepada PLN dan pemerintah daerah agar impian warga terhadap kebutuhan listrik dapat direalisasikan. “Untuk mengidupkan genset kami butuh Rp20 ribu tiap hari, agar bisa menyalakan lampu dibeberapa rumah” sebut Hasna Sabtu (17/12) kepada wartawan.
Menindaklanjuti hal ini Manager PLN Rayon Sawahlunto Joni Sitorus mengatakan, hal itu sedang dalam tahap pengajuan PLN area Solok. “Kita lihat dulu sesuai evaluasi Rasio Elektrifikasi atau perbandingan jumlah keluarga yang berlistrik dan tidak, saya juga tidak bisa memastikan bisa atau tidaknya terealisasi tahun besok” sebutnya.
Kepala Desa Kolok Nan tuo Supriadi Mukri membenarkan masih ada warganya yang belum teraliri listrik PLN. Dan besar harapan permintaan aliran listrik ini dapat terkabulkan oleh PLN. “ kami sudah mencoba untuk menyampaikan kepada PLN agar kebutuhan aliran listrik dikawasan ini dapat dipenuhi karna sangat dibutuhkan warga” sebutnya. (tumpak)