PADANG – ISIS (Islam Irak dan Suriah) mulai melihatkan eksistensinya di Kota Padang. Sebuah bendera yang biasa menjadi simbol organisasi itu ditemukan terpasang di halte di dekat Taman Makan Pahlawan (TMP) Lolong, Padang, Sumatera Barat, Jumat (15/7). Hal itu sontak membuat heboh warga Kota Padang.
Bendera ISIS tersebut kemungkinan dipasang oleh orang tak dikenal sekitar pukul 05.00 WIB atau 06.00 WIB. Karena, berdasarkan keterangan pemuda yang melewati jalan tersebut, pukul 03.00 WIBnya, bendera tersebut belum terlihat.
Kepala Kantor Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Padang, Eri Sanjaya mengatakan, pihaknya baru mengetahui kejadian tersebut sekitar pukul 14.00 WIB, Jumat (15/7). Bendera berukuran 100×50 cm itu diikat di sebuah pohon dan tiang halte.
“Setelah mendapat laporan dari masyarakat dan Camat Padang Utara, anggota kita segera turun bersama Babinsa, Kasi Trantib Kecamatan Padang Utara dan anggota Polsek Padang Utara. Kemudian, rekan-rekan Forkopimka Padang Utara melaporkan hal ini ke Komandan Kodim,” ujarnya.
Bendera tersebut kemudian diturunkan oleh Koramil 01 Padang Barat. Saat ini, bendera ISIS tersebut diamankan di Markas Kodim 0312 Padang.
Eri Sanjaya mengatakan, dengan ditemukannya bendera ISIS tersebut mengindikasikan keyakinan apapun bisa tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakat, termasuk ISIS. Karena itu, ia berharap dukungan dari masyarakat untuk mengantisipasi secara dini.
“Dengan adanya kerjasama dari masyarakat yang sudah berani melaporkan hal yang melanggar telah membuktikan bahwa kita bisa mencegah secara dini. Kita semua punya kewajiban yang sama untuk meningkatkan kewaspadaan, koordinasi dan komunikasi antar instansi, sehingga apa pun yang terjadi, kita bisa cegah secepat mungkin,” ujarnya. (baim)
Komentar