PADANG – Pengurus Cabang Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabupaten Kepulauan Mentawai perdana menurunkan atlet catur Mentawai untuk ikut Pekan Olahraga Provinsi (Poprov) Sumbar. Pada gelaran Porprov XIV di Kota Padang, Percasi menurunkan 10 atletnya.
Pelatih Catur Mentawai Abdul Gani di sela latihan uji coba dengan beberapa atlet catur di Mess Asrama Haji Tabing, Kamis (17/11) malam mengatakan, latihan uji coba untuk mengasah kembali ketajaman berpikir, supaya pada pertandingan nanti tidak ada ragu-ragu lagi.
Adapun atlet catur Mentawai yang ikut bertanding adalah 5 putra dan 5 putri. Mereka akan mengikuti empat kategori pertandingan, yaitu kelas catur kilat durasi 3 menit, kelas cepat durasi 15 menit, kelas klasik durasi satu jam dan kelas beregu.
“Target kita nanti minimal dua medali emas di tangan. Itu dalam kategori kelas catur kilat dan kelas catur cepat. Alasannya, sebelumnya kita sudah mempelajari tim catur kabupaten lain. Berkemungkinan tim catur Mentawai cukup berimbang, tidak tertutup kemungkinan bisa meraih medali emas,” ungkapnya kepada padangmedia.com
Atlet yang diharapkan menyumbangkan medali emas itu atlet MN yunior yang pernah ikut catur tingkat nasional. Sedangkan atlet catur senior sudah tiga kali berturut-turut meraih juara di Pekanbaru. Satu lagi tim catur Putri pernah masuk peringkat 10 besar nasional UNP tingkat siswa.
“Inilah andalan tim catur kita,” tuturnya.
Dari segi latihan, khusus atlet catur senior dimulai latihan dari awal bulan Juli ini. Sedangkan atlet yunior dimulai latihannya sejak bulan Agustus. Menurutnya, waktu latihan sebenarnya masih kurang, maksimalnya 5 bulan.
Untuk latihan tersebut dilakukan pertemuan dua kali seminggu bagi atlet Mentawai yang berada di Padang. Tapi, bagi atlet yang berada di Pulau Mentawai sudah disiapkan pelatih di sana. Metode latihannya hampir rata-rata setiap hari, terang Abdul.
Satu hari jelang digelarnya ajang Porprov, menurut Abdul hanya perlu persiapan mental. Karena, untuk kecepatan, ia yakin atlet Mentawai mampu melakukannya.
“Hanya perlu persiapan mental bertanding di arena, karena itu salah satu kuncinya. Untuk bisa meraih juara, kita terus menggenjot para atlet. Ada waktu, kita manfaatkan latihan walaupun hanya sebentar,” tutupnya. (ers)
Komentar