PADANG – Jika sebelumnya hanya ada ruangan berukuran kecil yang bersebelahan dengan toilet umum yang dipakai untuk tempat salat pengunjung di objek wisata Pantai Air Manis, sekarang telah ada musala yang representatif. Musala yang dinamakan “Yusuf” itu merupakan sumbangan dari keluarga Asril, bos PT Kunango Jantan.
Menurut Walikota Padang, H. Mahyeldi Ansharullah Dt. Marajo, keberadaan musala di objek wisata Pantai Air Manis merupakan fasilitas yang dibutuhkan pengunjung. Sekaligus bukti keseriusan Pemko Padang dalam pengelolaan pariwisata.
“Melengkapi fasilitas objek wisata adalah bukti keseriusan Pemko Padang dalam pengelolaan pariwisata,” kata Mahyeldi di sela acara peresmian dan serahterima musala Yusuf di Pantai Air Manis, Selasa (24/1).
Mahyeldi mengharapkan, warga sekitar Pantai Air Manis turut menjaga dan merawat musala, termasuk fasilitas lainnya yang ada di objek wisata yang terkenal dengan Batu Malin Kundang itu.
“Warga agar menjaga musala dan fasilitas lainnya di kawasan ini,” kata Walikota kepada warga yang hadir pada kesempatan itu.
Sementara itu, Direktur Pamobvit Polda Sumatera Barat D. Alamsyah yang hadir pada acara tersebut mewanti-wanti warga untuk bersikap lebih ramah kepada pengunjung. Ia mendengar masih adanya gangguan yang menimbulkan ketidaknyamanan pengunjung.
“Mewujudkan kenyamanan bagi pengunjung adalah bagian yang perlu diperhatikan warga dan pengelola pariwisata. Sedangkan mengawal berjalannya sistem adalah tugas kami,” katanya.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Padang Medi Iswandi mengatakan, untuk melengkapi fasilitas pariwisata juga akan dibangun lapangan parkir, taman dan landmark pada tahun 2017 ini. Anggaran pembangunan itu dialokasikan sebesar Rp1 miliar.
“Taman, lapangan parkir dan landmark juga tengah direncanakan pembangunannya dengan anggaran Rp1 miliar tahun ini,” kata Medi.
Pada kesempatan itu, hadir Camat Padang Selatan Fuji Astomi dan lurah setempat serta tokoh masyarakat. (der)
Komentar