AGAM – Jembatan yang menghubungkan Jorong Cacang Tinggi dengan Jorong Kubu Anau dan Jorong Durian Kapas, Nagari Tiku Utara, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam, putus. Putusnya jembatan lantaran hujan deras yang mengakibatkan derasnya aliran Sungai Batang Tiku sehingga pondasinya ambrol. Beruntung, putusnya jembatan tak menimbulkan korban jiwa.
Peristiwa itu terjadi Jumat (17/6) pagi sekitar pukul 09.00 WIB. Saat itu, tiba-tiba warga sekitar terdengar suara gemuruh dan jembatan langsung putus.
Wali Nagari Tiku Utara, Weri Ikhwan mengaku derasnya arus sungai usai hujan deras membuat pondasi jembatan ambrol dan putus. “Arus air sungai sangat deras, sehingga menyebabkan pondasi jembatan ambrol dan putus,” kata Wali Nagari kepada padangmedia.com.
Dia mengaku, akibat jembatan putus, masyarakat kesulitan akses jalan dari Jorong Cacang Tinggi menuju Jorong Kubu Anau dan Jorong Durian Kapas maupun sebaliknya. Untuk menuju Jorong Jorong Kubu Anau, sebenarnya ada jalan alternatif, namun masyarakat harus memutar sejauh 3 kilometer.
Saat ini, warga sudah memberi rambu seadanya agar tidak ada warga yang melintas. “Bahaya kalau tidak segera dikasih tanda penutup dan larangan,” ujar Weri.
Jembatan tersebut merupakan akses jalan yang menghubungkan antara Jorong Cacang Tinggi dengan Jorong Kubu Anau dan Jorong Durian Kapas di Nagari Tiku Utara. Masyarakat berharap agar pemerintah segera memperbaiki jembatan tersebut, karena akses kedua jorong tersebut merupakan jantung perekonomian masyarakat.
“Ini jauh pak kalau saya lewat mutar, biasa saya lewat sini kalau mau berangkat pergi bekerja ke kebun. Kami berharap pemerintah segera memberi perhatian,” jelas Marganti, salah seorang warga yang terpaksa memutar untuk pulang ke rumahnya. (fajar)
Komentar