AGAM – Harga komoditas gula pasir di sejumlah pasar tradisional di Lubuk Basung, Kabupaten Agam, Sumatera Barat naik menjelang bulan ramadhan tahun 2016. Pantauan padangmedia.com di sejumlah warung di Pasar Padang Baru Lubuk Basung, harga gula pasir mencapai Rp17.000 hingga Rp18.000 per kilogram.
Menurut salah seorang pemilik warung di Pasar Padang Baru, Thomas Maulana, harga tersebut naik signifikan sejak peetengahan Mei 2016. “Sebelum pertengahan Mei 2016, kami masih menjual gula pasir Rp16.000 per kilogram. Namun saat ini, kami menjualnya Rp17.000 per kilogramnya,” kata Thomas saat ditemui padangmedia.com di warungnya, Selasa (14/5).
Menurutnya, naiknya harga gula pasir di pasaran dipengaruhi oleh stok gula secara nasional yang menipis di grosir-grosir yang ada di Lubuk Basung. Sedangkan permintaan cenderung tinggi, terlebih sebentar lagi memasuki masa bulan puasa dan lebaran.
“Setiap menjelang Ramadhan dan Lebaran, harga gula pasir selalu naik. Hal itu sudah biasa setiap tahunnya,” tuturnya.
Nelwati (65), pedagang sembako di Nagari Garagahan mengeluhkan hal yang sama. Menurutnya, harga gula pasir saat ini sudah mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Akibatnya, banyak pembeli yang terpaksa membatasi pembelian gula pasir di tokonya tersebut.
“Harga gula pasir naik terus. Saat ini kami menjual sudah Rp17.000. Ini akan terus naik karena stok juga terbatas. Bisa naik ke angka Rp18.000 per kilogram,” ungkapnya.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Agam belum bisa dikonfirmasi terkait upaya pemerintah daerah menetralisir harga gula pasir tersebut. (fajar)
Komentar